RENCANA KUNJUNGAN GANJAR DI WARNAI GERUTU KEPALA DESA
Hal tersebut dibenarkan oleh sejumlah Kepala Desa wilayah Grobogan yang menurut rencana besok jum'at (16/6/2023) akan dikunjungi, pihaknya mengaku masing - masing diminta menyiapkan sebanyak 50 orang warganya plus uang saku dan mencukupi keperluan lainnya. " Sebenarnya keberatan karena selain harus menyiapkan dana yang cukup besar disaat kas desa minus, juga untuk mencari orang tidak mudah karena masyarakat memiliki kesibukan sendiri - sendiri " gerutunya terus terang.
Suber lain yang juga kepala desa menyebut " Disaat Kepala Desa membutuhkan dukungan moril terkait tuntutan perubahan masa jabatan dan kenaikan Dana Desa, hingga beramai - ramai datang ke Gedung Parlemen DPR RI di Jakarta tidak disuport. Padahal pada pencalonan gubernur sempat menjanjikan, sekarang akan mencalonkan sebagai presiden, setiap Kepala Desa harus menyiapkan minimal 50 orang warga masyarakat sekaligus uang saku guna ikut serta meramaikan " Ungkapnya.
Terlepas apakah mobilisasi masa jauh sebelum pemilu yang melibatkan kepala desa atas nama perintah gubernur yang masuk bursa capres dapat dikategorikan pelanggaran ataupun tidak, namun jelas sekali mencederai nilai - nilai demokrasi yang semestinya dijunjung tinggi. " Itu membuktikan bahwa sebenarnya Ganjar tidak memiliki nilai jual tinggi dalam bursa pilpres, sehingga untuk mengangkat elektabilitasnya oleh L S dilakukan secara instan " Ujar tokoh aktivis asal Demak. ( 01/NM/Ye.S )
Komentar
Posting Komentar