EVALUASI PEMBANGUNAN PEDESAAN KABUPATEN DEMAK LAYAK DILAKUKAN


NEWS MOTIVA DEMAK - Lemahnya pengawasan baik dari Kabupaten, Propinsi hingga Pusat acap kali menjadi pemicu utama tidak terselenggaranya pembangunan secara baik, hal tersebut meliputi beberapa aspek antara lain menyangkut prioritas yang dikerjakan dalam tata ruang pedesaan, serta kualitas hasil pengerjaan yang kurang maksimal.

Sehingga dengan sendirinya masyarakat desa penerima manfaat fasisitas publik menjadi terganggu, sementara dana maupun anggaran dari yang bersumber dari APBN yang digelontorkan tidak sedikit jumlahnya. Sangat ironis kasus - kasus yang sempat ditemukan di desa Megonten Kebonagung yang juga memiliki Bondo Deso tinggi salah satunya, masih ditemukan jalan jalan rusak.

Kasus berbeda juga ditemukan didesa Banjarsari kecamatan Dempet, dimana gedung yang mulai akan dibangun tahap pertama roboh akibat hantaman angin puting beliung. Kendati ini merupakan insiden yang disebabkan dari alam, namun patut diduga kiranya terdapat kesalahan - kesalahan tertentu terkait konstruksi bangunan itu sendiri.

Persoalan lain yaitu dana aspirasi DPRD yang bersumber dari APBD maupun APBN secara terselubung masih harus diperoleh dengan cara " songgekan " bervariasi ada yang 18 % sampai 25 persen. Jika hal - hal semacam ini tidak dipangkas sudah barang tentu memungkinkan adanya double anggaran atau kualitas bangunan yang sangat rendah. ( 01/NM/Yehezkiel Suyoto )


Komentar

Postingan populer dari blog ini

KENDATI MASIH MENUNGGU SETIDAKNYA ADA KEPASTIAN UNTUK DISAHKAN

HUT PDIP KE-51 MEGAWATI SEBUT KEBENARAN PASTI MENANG

HARI INI PRABOWO - GIBRAN RESMI DILANTIK