LAPORANKAN LUHUT DAN ERICK SEKEDAR PEMBUNUHAN KARAKTER


 

NEWSMOTIVA NASIONAL – Pelaporan terhadap Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjahitan dan Menteri BUMN Erick Tohir ke Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) serangan plitik kepada orang - orang dekat presiden Joko Widodo. Hal tersebut tentunya berkaitan dengan issue Reshufle Kabinet yang semakin menguat akhir - akhir ini, sementara elite politik pengecut sebuah partai yang tidak sejalan lagi dengan pemerintah memilih jadi musuh dalam selimut.

 

KPK hendaknya mengamati lebih dalam terkait dugaan - dugaan nggladah yang sebelumnya sudah diramaikan ke publik terkesan jelas settingannya tersebut, mengingat unsur - unsur  yang dikedepankan sekedar pembunuhan karakter saja. Retorika elite politik serupa ini sebenarnya klise, namun bagi elite politik yang hasrat kekuasaannya tidak tercapai akan tetap menghalalkan segala cara, kendati bersifat temporer yang kemungkinan tidak mendapat tanggapan  karena dasar laporan kurang kuat.

 

Seorang penulis sejak Zaman Orede Baru Yehezkiel Suyoto mengatakan,” Ini budaya kotor elite politik paska reformasi dengan memainkan peran media atas nama kebebasar pers tetapi melenceng dari fungsinya. Bahkan ada kementerian yang membentuk birokrasi tidak punya harga diri, tidak bersedia membayar Iklan dan rillis salah satu media on line, bahkan menutup aksesnya, jadi elite politik yang kedok kemunafikannya sebagai malaikat terbuka yang terlihat setan. “ tandasnya.

 

Suber lain menyebut “ PCR itu kan program pemerintah dalam upaya mengatasi pandemic dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah, jadi sangan aneh ketika negara - negara WHO dan beberapa negara lain mengapresiasi keberhasilan kinerja pemerintah kita mengatasi pandemic, kok tiba- tiba melapor ke KPK, ini badut politik mana lagi yang sedang acrobat. Mestinya berterima kasih kepada pemerintah karena bangsa dan negara kita sudah relative aman. ( o1/NM/ YS )

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KENDATI MASIH MENUNGGU SETIDAKNYA ADA KEPASTIAN UNTUK DISAHKAN

HUT PDIP KE-51 MEGAWATI SEBUT KEBENARAN PASTI MENANG

HARI INI PRABOWO - GIBRAN RESMI DILANTIK